PERTEMUAN 9 DUNIA USAHA

 1. Manfaat Komputer Dalam Bisnis

    Fungsi dari komputer dalam 30 tahun ke belakang hanya sebatas penghitungan, pencatatan, surat-menyurat, dan eksekusi sederhana lainnya. Namun pada saat ini seiring didukung oleh perkembangan dari komputer dan perangkat lainnya, kegunaan komputer lebih luas, mulai dari hiburan, keperluan kantor, menganalisa, sumber informasi, dan mengontrol sesuatu. 

    Dalam kegiatan transaksi rutin pada perusahaan retail digunakan mesin cashier, segala bentuk transaksi dapat tercatat dengan jelas, pihak manager retail juga dapat mengontrol segala kegiatan dari mesin cashier dengan cepat, kapanpun, dan dimanapun dengan terhubung jaringan internet.

    Dalam dunia bisnis, komputer biasanya digunakan untuk proses administrasi keuangan, statistic kemajuan, data stok barang, prediksi untuk penjualan, bahkan hingga untuk merencanakan bisnis masa depan, dsb. Dalam hal tersebut diperlukannya data-data perusahaan yang valid dan diinput kedalam software komputer, dikelola dalam software, sehingga menghasilkan laporan yang diinginkan oleh owner/manager sebuah usaha untuk mengambil sebuah kebijakan untuk suatu usaha atau mengetahui perkembangan suatu usaha.

2. Evolusi Pengolahan Data

Di era perdagangan yang semakin besar dan bebas, memunculkan banyaknya persaingan dan saling adu unggul dalam hal produk, ini merupakan tantangan yang tidak mudah bagi pelaku bisnis. Ini menjadi isu bagi bangsa dan rakyat Indonesia untuk dapat bersaing secara sehat dan tidak sikut menyikut dengan cara yang tidak baik atau melakukan kecurangan. Untuk itu diperlukan evolusi dalam pengolahan data agar tidak terjadi kecurangan dalam hal manipulasi data.

Berikut adalah Tahap dalam Evolusi Pengolahan Data sesuai dengan Kurva S.

Kurva S


TAHAP 1: - Tujuan utama tugas manusia digantikan oleh komputer adalah penghematan biaya dari berbagai sektor. 


TAHAP 2: - Perluasan aplikasi bertujuan mengalihkan SDM ke service, quality control, operasional, analisa pengembangan system, dll (pekerjaan yang tidak bisa digantikan dengan komputer).


TAHAP 3: - Pengendalian dalam pembelian dan penjualan.


TAHAP 4: - Menganalisa data-data yang sudah di input, untuk memprediksi penjualan kedepannya.


    Dampak yang terjadi adanya evolusi pengolahan data adalah bisa digantikannya peranan manusia, dimana semua proses input di lakukan oleh media komputer. Contoh profesi yang tergantikan oleh teknologi :

a. Agen Penjualan, pada dasarnya agen penjualan sangatlah penting untuk mempromosikan suatu barang atau jasa, tetapi dalam era sekarang agen penjualan tergantikan dengan adanya e-commerce.


b. Kasir, di negara-negara maju kasir mulai tergantikan dengan teknologi, pelanggan dapat langsung menscan barcode yang tertera dalam produk yang terhubung dengan alat pembayaran digital. Struk pembayaran digunakan untuk pengecekan barang saat pelanggan meningalkan area perbelanjaan.


c. Teller, peranan teller sedikit tergantikan dengan mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) dalam melakukan beberapa jenis transaksi, seperti transfer, setor tunai, melakukan validasi, dll.


3. Dasar-dasar Database

    Basis Data atau Database merupakan suatu sistem untuk menyimpan data dalam kapasitas besar dengan efisien dan tidak akan terjadi redudansi data atau pengulangan data sehingga data menjadi lebih akurat.


    Apa yang dimaksud dengan database? Bagian berikut menjelaskan arti data dan spreadsheet. Database diperkenalkan dengan menggunakan spreadsheet sebagai titik awal.

a. Data

 Data dapat mengambil banyak bentuk, termasuk angka, teks, gambar, hyperlink, dan suara. Data dapat tentang subjek apa saja, atau sekitar lebih dari satu subjek.


b. Spreadsheet

 Seperti yang disebutkan, berasumsi bahwa terbiasa dengan spreadsheet, beberapa contoh umum adalah Microsoft Excel, LibreOffice Calc, dan Google Sheets. Spreadsheet digunakan sebagai titik awal untuk menggambarkan basis data.


    Spreadsheet dan basis data keduanya digunakan untuk menyimpan dan mengelola data. Cara paling sederhana untuk mengekspresikan perbedaan adalah dengan menganggap spreadsheet sebagai kalkulator besar yang dapat diprogram dengan canggih dan database sebagai sistem pengarsipan elektronik yang membuat data tersedia dengan cepat untuk pencarian dan analisis. Perbedaan utama antara spreadsheet dan database adalah bagaimana mereka menyimpan, memanipulasi dan jumlah data yang terlibat. Proses pengolahan data dibagi menjadi beberapa tahapan: 


Proses Pengelolahan Data

a. Origination: proses pengumpulan data. 
b. Input: memasukan data ke sistem komputer melalui media input (perangkat keras).
c. Processing: proses seperti klasifikasi data pengurutan data, pengendalian atau mencari data di lakukan pada proses ini.
d. Output: hasil daripada proses mengolah suatu data yang berisikan informasi sesuai dengan data yang sudah di inputkan.
e. Distribution: proses memberikan hasil output kepada yang membutuhkan suatu informasi.
f. Storage: hasil akan disimpan kedalam media penyimpanan atau storage device untuk memudahkan proses pencarian apabila di kemudian hari akan digunakan kembali. 

    Metode-metode pemrosesan data akan selalu berubah mengikuti perkembangan dunia modern. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa dampak perubahan pada metode pemrosesan data. Contoh-contoh metode pemrosesan data antara lain: 

a. Pemrosesan Data dengan Metode Manual, Pada prosesnya masih menggunakan tangan dan beberapa alat bantu untuk mengolah data.
b. Pemrosesan Data dengan Metode Electromechannical, data-data diproses menggunakan kemampuan manusia dan digabung dengan kemampuan mesin.
c. Pemrosesan Data dengan Metode Punched Card Equipment: data-data diproses dengan menggunakan semua peralatan yang disebut sistem warkat unit.
d. Pemrosesan Data dengan Metode Electronic Komputer: Keakuratan informasi dari hasi proses data dengan metode ini sangat tinggi serta hanya memerlukan waktu yang begitu singkat karena pada prosesnya sudah menggunakan teknologi komputer. 

4. Sistem Manajemen Basisdata


    Merupakan software khusus yang berguna untuk mengolah data yang di inginkan di dalam basis data atau database. Sistem manajemen BasiData biasa disebut senagai Database Management System (DBMS). 

    DBMS memiliki hubungan yang erat dengan sistem basis data. DBMS dan database merupakan pembentuk suatu sistem basis data. Sistem basis data akan terbentuk apabila adanya interaksi dan saling terhubung antara DBMS dengan database. 

    Berikut ini merupakan beberapa tujuan dari pemanfaatan DBMS pada jaringan komputer perusahaan berdasakan fungsinya sesuai dengan pengertian DBMS:

a. Memelihara serta mengelola data dengan konsisten. 
b. Untuk mengganti tempat penyimpanan fisik seperti pembukuan di media buku besar menjadi ke dalam emdia elektronik. 
c. Untuk memperoleh data yang sama serta memperoleh lebih banyak informasi. 
d. Agar basis data dapat digunakan secara bersamaan oleh beberapa pengguna. 
e. Cepatnya proses pengolahan data. 
f. Tidak perlu menggunakan space yang besar untuk menyimpan data. 
g. Keamanan data sangat terjaga. 
h. Meminimalisir terjadinya perubahan data dan mengawasi adanya pembaharuan data. 
i. Menghindarai serta mencegah terjadinya inkonsisten dan duplikasi data. 
j. Bertanggung jawab untuk mengolah data yang besar. 
k. Mendukung bahasa quary. 
l. Pengawasan backup database dan pemulihan dari kesalahan.

    Software DBMS yang sering digunakan untuk mengelola database perusahaan jenis-jenisnya antara lain:

a. MySQL 
b. Oracle 
c. Microsoft SQL Server 
d. Firebird

5. Data Menguntungkan Bisnis

    Mengumpulkan dan menganalisis data sangat penting untuk bisnis kecil karena itu dapat meningkatkan efisiensi dan profit suatu usaha. Data dapat memberikan catatan tentang apa yang telah berlangsung, siapa pelanggannya, apa demografisnya, apa yang telah mereka beli dan kapan pelanggan biasa membelinya, dari hal tersebut dapat memungkinkan suatu usaha menemukan tren, misalnya produk favorit pelanggan, kapan waktu untuk stock barang. Data bisa berikan arsip yang bisa dicari dan mengelompokkan produk yang dijual bersamaan. Penggunaan data dalam bisnis kecil yaitu mencari tahu seberapa besar progress perkembangan bisnis tersebut, dan data dapat membuat mereka tertarik untuk mencari tahu lebih lanjut apa yang harus dilakukan kedepannya untuk menjadi usaha yang lebih besar. Semua bisnis mengumpulkan rincian tentang pendapatan dan pengeluaran untuk memenuhi persyaratan pajak. Banyak bisnis yang mengumpulkan nama dan alamat pelanggan mereka sehingga mereka dapat menghubungi mereka untuk melakukan promosi yang lebih privasi.





 

Posting Komentar

0 Komentar